SMK 2 MEI BANDAR lAMPUNG - Lampung Comtech 2010

.

welcome to pameran LAMPUNG COMTECH 2010

Rabu, 03 November 2010

Notebook Axioo® sebagai Produk Pilihan di Indonesia

              Nih teman, Axioo merupakan salah satu merek Notebook yang lahir & sudah dikenal sejak tahun 2004. Awalnya dikembangkan atas kerjasama lntel Corporation dan Axioo Indonesia dalam skema project penyediaan Notebook berkualitas, menggunakan teknologi Intel Mobile mutakhir serta berharga terjangkau secara nasional.
Ini berangkat dari kenyataan pada saat itu Notebook masih tergolong barang “mewah” : berharga mahal serta didominasi oleh brand luar. Pada perkembangannya, project ini berjalan dengan baik sehingga sampai sekarang Axioo semakin dikenal sebagai notebook pilihan di Indonesia (*survey sebuah majalah IT terkemuka tahun 2007/2008).

Produk Axioo memang muncul pada saat yang tepat : orang semakin mobile, sadar teknologi, serta mulai rasional terhadap harga notebook. Selain itu, teknologi internet juga semakin matang –yang ditandai dengan munculnya koneksi nirkabel (WiFi) dan broadband 3G. Ini mendorong pertumbuhan Notebook yang semakin luas.

Saat ini Axioo telah menjelma menjadi brand terkemuka yang tidak hanya dikenal didalam negeri, tapi juga di negara lain. Axioo telah mengukuhkan diri sebagai brand internasional dengan merilis produk di Singapore, Vietnam, Malaysia, Thailand & Jerman. Ini membuktikan bahwa secara kualitas, Axioo sudah mendapat pengakuan internasional.

Notebook Axioo juga telah merilis berbagai varian yang juga secara cepat menjadi produk pilihan pada setiap kelasnya. Sebagai contoh, Netbook “Axioo Pico” secara tak terduga dipilih sebagai produk favorit tahun 2008 secara nasional & internasional. Beberapa tipe lain juga pernah mendapatkan penghargaan yang sama.

Beberapa keunggulan produk Axioo yang lain :

  • Berharga terjangkau. Dari awal Axioo mengukuhkan diri sebagai notebook berharga terjangkau dan rasional, sehingga bisa dimiliki oleh semua kalangan.


  • Jaringan dealer terluas. Dapat menyediakan notebook dengan cepat, mudah serta dimana saja. Axioo memiliki ratusan mitra penjualan secara nasional.


  • Early Technology Adopter. Axioo merupakan pengguna pertama untuk setiap teknologi notebook terbaru, khususnya platform Intel. Contohnya : Axioo seri Zetta MNS merupakan notebook pertama yang menggunakan platform “ Intel Centrino 2 Montevina” di Indonesia.


  • Kerjasama erat dengan vendor terkemuka, seperti Microsoft, Visipro & Seagate sebagai bagian dari arsitektur Axioo.


  • Jaringan Service Center terluas. Saat ini tersedia Axioo Service Point di 33 tempat diseluruh Indonesia & beberapa poin di luar negeri. Pengguna Axioo bisa melakukan klaim produk dimana saja dan kapan saja.


  • Varian produk terlengkap dengan segmen produk yang jelas dan fokus. Segmen Axioo terdiri dari Zetta, Neon, Pico & Classmate. Setiap segmen memiliki beberapa varian dan generasi. Axioo selalu berkomitmen merilis varian terbaru agar pengguna dapat memilih produk yang sesuai keinginan, fungsi dan ketersediaan budget.


  • After Sales Service terbaik, dengan penyediaan spare-part lengkap & murah, teknisi profesional & berpengalaman serta klaim yang sederhana & mudah.


  • Penghargaan (award) dari berbagai media terkemuka, seperti CHIP, Infokomputer, T-Zone, dsb. Axioo juga sering meriew produk terbaru melalui media-media tersebut.


  • Untuk itu tidak berlebihan jika seluruh informasi diatas menjadikan Axioo sebagai produk pilihan di Indonesia. Jika ingin mengetahui lebih lanjut mengenai Axioo silahkan hubungi dealer resmi terdekat atau klik di : www.axiooworld.com.

    semoga bermanfaat!

    Toshiba Qosmio G55

    Tahun ini Toshiba meluncurkan jajaran laptop terbarunya, salah satunya adalah Toshiba Qosmio G55, yang istimewa dari laptop ini adalah prosesornya yang menggunakan teknologi quad core, tapi anehnya bukan produk Intel maupun AMD. Lalu siapa produsen prosesor tersebut?
    Masih ingat dengan PS3 yang menggunakan Cell Broadband Engine hasil proyek bersama antara Sony, IBM, dan Toshiba? Prosesor empat inti yang ada di G55 bernama “Quad-Core HD Processor” yang dikembangkan berdasarkan SpursEngine yang merupakan derivatif dari Cell Broadband Engine. Saat ini IBM juga sudah menggunakan prosesor Cell pada jajaran servernya.
    SpursEngine sendiri adalah sebuah prosesor tambahan yang dapat mengakselerasikan berbagai pekerjaan multimedia. Qosmio G55 menggunakan Intel Centrino 2 (Montevina) sebagai CPU utama dan Nvidia GeForce 9600M GT sebagai GPU utama.
    Keempat inti prosesor di dalam chip tersebut memiliki clock speed 1.5GHz, yang menggunakan daya relatif rendah sebesar 10 – 20 watt. Prosesor Intel umumnya mengkonsumsi sekitar 35 watt.
    Menurut pihak Toshiba, SpursEngine mampu melakukan lebih dari 48 GFlop (miliaran opreasi floating point per detik) atau 12 GFlops per inti prosesor dengan 256KB memori internal. Prosesor ini mampu melakukan encoding dan decoding video HD (High-Definition) seperti MPEG-2 dan streaming H 264 (MPEG-4) dengan cepat.
    Toshiba mengatakan bahwa SpursEngine dapat melakukan apa yang ditawarkan GPU (Graphics Processing Unit) tingkat tinggi dari NVIDIA atau ATI: transcoding acceleration. Proses konversi film berukuran 1GB dengan bantuan SpursEngine dapat dilakukan dalam waktu 10 menit saja, sedangkan biasanya bisa sampai berjam-jam.
    Fitur lain yang ada di laptop tersebut dengan bantuan prosesor SE, Anda dapat menghentikan, memajukan atau memundurkan film, lagu ataupun presentasi PowerPoint ‘hanya dengan gerakan tangan,’ tanpa perlu menggerakkan tetikus atau keyboard. Fitur ini oleh Toshiba dinamakan gesture control yang menggunakan webcam untuk menangkap gerakan pemakai dari jarak 1 hingga 3 meter.
    Penggunaan prosesor Cell akan terus digalakkan untuk menjadi prosesor masa depan untuk produk-produk Toshiba, tidak hanya pada laptop atau komputer saja, tapi juga untuk TV.
    Bersamaan dengan G55, Toshiba juga meluncurkan Qosmio X305 dan Qosmio F55. Ketiga laptop ini menargetkan segmen yang sama, yaitu para antusias gaming.
    Toshiba Qosmio F55
    Toshiba Qosmio F55 1
    Toshiba Qosmio F55 2
    Toshiba Qosmio F55 3
    Toshiba Qosmio F55 4
    Sumber: Cnet dan Cnet.

    Yang Lanjut ke Babak Final Lomba LCT Lamcomtech 2010

    Wahau penggemar game se-jagat raya, ada pemberitahuan terbaru ni buat semua pembaca blog,
    MSI GX633, hadir dengan penampilan yang sexy dan sangat amat menarik. Kombinasi bahan aluminium dan logam membuat notebook ini terlihat semakin elegan. Kombinasi warnanya pun terlihat sangat serasi, entah itu untuk bagian luar atau pun pada bagian dalam "wah jgn ngeres ya sobat, he....".

    dilihat dari fungsinya, papan ketik dalam MSI GX633 memiliki tombol lengkap yang mirip dengan komputer dekstop, baik dari segi ukuran ataupun penambahan sederet tombol numlock.

    Hanya saja karena membawa embel-embel gaming, maka khusus untuk tombol WSAD MSI memberikan sentuhan yang sedikit berbeda. Yakni, tampil dengan balutan warna yang sedikit nyentrik.

    Beragam tombol yang menuju fitur khusus pun dapat dijumpai dalam notebook ini, sebut saja fitur Turbo yang dibanggakan MSI. Dengan adanya fungsi ini, pengguna dapat lebih meningkatkan kinerja MSI GX633.

    Selain Turbo, ada beberapa fitur lain yang dapat diaktifkan melalui tombol khusus yang dimilikinya, yakni sebuah fitur bernama ECO Engine Power Management System. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan beragam modus tertentu.

    Layaknya sebuah teknologi dalam LCD terkini, pengguna bakal menjumpai beberapa modus seperti Gaming Mode, Office Mode, dan Movie Mode. Modus mempunyai fungsi untuk menyesuaikan tingkat cahaya sesuai dengan penggunaan.

    Untuk performnya, MSI GX633 dimotori oleh prosesor AMD Turion X2 ZM-82 berkeceparan 2,2Ghz, Memori utama DDR2 2GB, dan kartu grafis Nvidia GeForce GT 130M yang telah mendukung komputasi Compute Unified Device Architecture (CUDA).

    Dengan spesikasi tersebut, notebook ini tentunya akan sedikit kewalahan ketika digunakan untuk memainkan game sekelas Resident Evil 5 ataupun Mass Effect 2, tapi tidak untuk game sejenis Dark Void atau Street Fighter IV.

    Ketika diuji detikINET dengan aplikasi 3D Mark 2006, dalam kondisi default MSI GX633 mendapatkan skor sebesar 6272. Lalu ketika modus Turbo diaktifkan notebook ini berhasil meraih skor 6480.

    Peningkatan yang cukup tinggi memang, lalu seberapa besar pengaruhnya dalam game? detikINET memainkan Resident Evil 5 dalam modus DirectX 10 dengan resolusi 1280 X 720 pixel, hasilnya?

    MSI GX633 hanya mendapatkan kisaran 20 Frame per Second (FPS), sedangkan ketika modus Turbo diaktikan tidak terjadi peningkatan yang diharapkan yakni tetap berkutat di 20FPS.

    Hal tersebut bisa dimaklumi pasalnya, modus Turbo hanya meningkatkan kinerja prosesor bukan kartu grafis, dan beberapa game terkini memang terbukti membutuhkan kartu grafis yang handal.

    Dari hasil pengujian yang didapat, notebook ini sepertinya lebih cocok digunakan untuk menggarap konten multimedia semacam olah video ketimbang memainkan game 'kelas berat'.

    Selain performa yang 'loyo' dalam game, baterai berkapasitas 6 cell yang dibenamkan dalam notebook ini, membuatnya hanya sanggup bertahan kurang dari 1,5 jam ketika digunakan untuk bermain game.

    Meski demikian MSI GX633 masih layak untuk dijadikan dijadikan salah satu pilihan, selain bentuk dan fiturnya yang menarik, produk ini juga memiliki bobot 2.7 kg. Cukup ringan untuk sebuah notebook gaming.

    Terlebih lagi MSI juga memberikan bonus mouse khusus game yang sangat fungsional dengan bentuk yang cukup keren untuk setiap pembelian notebook seharga Rp 7.999.000 ini.

    Kelebihan:
    + Bentuknya menawan
    + Bobot ringan
    + Bonus menarik
    semoga semua pihak dapat menikmati, menelaah, dan bermanfaat dengan barita gembira ini.